Kementerian Perhubungan memastikan kegiatan pengaktifan kembali atau reaktivasi Stasiun Pondok Rajeg tetap berjalan meski di tengah masa pandemi. Hal itu disampaikan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat meninjau Stasiun Pondok Rajeg, Cibinong, Kab. Bogor, Rabu (11/8/2021).
“Ini adalah satu aktualisasi dari perintah Bapak Presiden bahwa meski di tengah pandemi, semua Kementerian/Lembaga harus melaksanakan kegiatan sebagaimana mestinya. Oleh karenanya, saya memerintahkan kepada Dirjen Perkeretaapian dan Kepala BPTJ untuk melanjutkan reaktivasi stasiun, khususnya yang berada di kawasan aglomerasi,” ungkap Budi Karya saat dikonfirmasi.
Baca Artikel: Menanti Bogor-Bandung Kembali Terhubung Kereta Api Sepenuhnya
Budi Karya mengatakan, reaktivasi Stasiun Pondok Rajeg ini tidak hanya dilakukan di wilayah aglomerasi seperti Jabodetabek, tetapi juga dilakukan di seluruh wilayah aglomerasi seperti: Yogyakarta, Solo, Semarang, Surabaya dan wilayah lainnya.
"Pembangunan seperti reaktivasi seperti rel dan stasiun kereta api di kawasan aglomerasi menjadi penting dan harus konsisten dilakukan. Ini menunjukkan bahwa pemerintah concern untuk menomorsatukan angkutan massal. Apalagi kereta api merupakan angkutan massal yang eco friendly atau ramah lingkungan,” ucapnya.
Lebih lanjut Budi Karya mengatakan, minat masyarakat di kawasan aglomerasi untuk menggunakan kereta seperti KRL sangat tinggi. Hal ini yang menjadi alasan pemerintah melakukan reaktivasi Stasiun Pondok Rajeg.
Baca Artikel: Jalur Kereta Api di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya Kembali Hidup
"Bayangkan satu hari penumpang KRL Jabodetabek bisa 1,2 juta orang. Kalau Stasiun Pondok Rajeg beroperasi kembali, angkutan ini akan semakin produktif dan diharapkan masyarakat bisa berpindah dari angkutan pribadi ke angkutan massal,” katanya.
Dia menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kota Depok dan Kabupaten Bogor yang telah mendukung proyek reaktivasi Stasiun Pondok Rajeg ini.
Proyek reaktivasi Stasiun Pondok Rajeg/Dok: Istimewa |
Sekilas soal Stasiun Pondok Rajeg
Stasiun Pondok Rajeg merupakan stasiun kereta api yang terletak di Pondok Rajeg, Cibinong, Bogor. Stasiun ini dibangun sekitar tahun 1997-1998.
Baca Artikel: Rencana Reaktivasi Jalur Trem di Kota Semarang, Berikut Jejaknya yang Harus Diingat
Stasiun ini dulu melayani KRD ekonomi tujuan Stasiun Manggarai dan Stasiun Nambo dengan 2 Gerbong. Rute perjalanan yang melewati Stasiun Rajeg yaitu Nambo-Citayam-Manggarai-Angke dengan waktu tempuh 1 jam 30 menit. Namun belakangnya ditutup pada tahun 2006 karena okupansi penumpang yang sangat minim.
Saat ini jalur yang melewati Stasiun Pondok Rajeg sudah kembali aktif dan dilayani oleh KRL sejak Juli tahun 2015 dengan 10 perjalanan. Stasiun ini ada di ketinggian +121 meter.