Kedatangan kereta pertama ini telah melewati factory acceptance test atau pengujian di pabrik pembuatan kereta. Setelah ini, KRL akan segera melakukan uji dinamis sebelum benar-benar dioperasikan di Line Bogor dan Cikarang.
Hal ini berdasarkan Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 49 Tahun 2023 tentang “Standar, Tata Cara Pengujian, dan Sertifikasi Kelaikan Kereta Api Kecepatan Normal dengan Penggerak Sendiri”. Maka dari itu, seluruh sarana KRL yang beroperasi harus melalui uji sertifikasi yang dilakukan oleh Direktorat Jenderal Perkeretapian Kementerian Perhubungan.
Adapun rangkaian KRL yang didatangkan adalah jenis KCI-SFC120V. Spesifikasi rangkaian KRL KCI-SCF120V ini tentunya bakal lebih baik jika dibandingkan dengan KRL eks Jepang yang selama ini beroperasi.
KCI-SFC120V dilengkapi teknologi terbaru untuk menjamin kenyamanan dan keamanan perjalanan. Fitur-fitur seperti sistem kelistrikan yang efisien dan desain interior yang modern menjadi keunggulan kereta ini.
KRL KCI-SFC120V memiliki panjang 20.460 mm, lebar 3.000 mm, dan tinggi 3.615 mm. Untuk desain bagian depan kereta, persis sama seperti rangkaian KRL yang beroperasi di Zhengzhou Metro Line 7. Hanya bedanya livery KRL KCI-SFC120V didominasi warna hitam, dengan sedikit aksen putih dan merah.
Satu rangkaian KRL KCI-SFC120V terdiri atas 12 kereta tanpa kabin tengah. Dalam satu rangkaian, terdapat 2 kereta dengan ruang kursi roda.